Wawancara kerja (job interview) merupakan tahapan yang harus dilalui oleh mereka yang sedang mencari pekerjaan atau mendapatkan pekerjaan baru. Tak heran, tahapan ini sering membuat deg-degan atau stres bagi mereka yang akan menghadapinya. Salah satu strategi menghadapi interview kerja di perusahaan apa pun adalah dengan mempelajari contoh-contoh pertanyaan wawancara kerja. Tujuannya agar Anda mendapat gambaran
Ingin Sukses Wawancara Kerja? Hindari 7 Karakter Ini
Dalam sebuah wawancara kerja, pewawancara kerja memiliki hak prerogratif menentukan lolos tidaknya Anda. Mereka tidak hanya menilai keterampilan (skill) Anda, namun juga menilai karakter (sifat) Anda. Mengapa? Karena mereka mencari kandidat terbaik yang akan berkontribusi pada kemajuan perusahan. Berbicara mengenai karakter, tentu saja seorang pewawancara kerja yang berpengalaman dapat menilai karakter Anda dari bahasa tubuh
7 Jenis Wawancara Kerja yang Setiap Fresh Graduate Perlu Ketahui
Jika Anda baru lulus perguruan tinggi (fresh graduate), Anda mungkin bingung atau stres menghadapi wawancara kerja pertama Anda. Sebesar apa pun kebingungan atau rasa stres tersebut, mengetahui jenis-jenis wawancara kerja yang biasa dilakukan perusahaan merupakan langkah baik. Mengapa? Pertama, Anda akan bisa mempersiapkan diri dengan lebih baik. Kedua, Anda akan lebih percaya diri saat wawancara
Cara Membuat Jawaban Wawancara Kerja yang Baik dan Berbobot
Anda gagal dalam wawancara atau interview kerja? Jika ya, bisa jadi salah satu penyebabnya adalah jawaban Anda saat wawancara kerja tersebut kurang baik dan kurang berbobot. Dampaknya, Anda dinilai tidak berkualifikasi (unqualified) oleh pewawancara kerja. Namun, jangan khawatir. Anda dapat membuat jawaban wawancara kerja yang baik dan berbobot pada wawancara berikutnya. Caranya adalah dengan menggunakan
8 Langkah Sederhana Agar Anda Tidak Gugup Saat Wawancara Kerja
Wawancara kerja adalah sebuah langkah penting dalam meraih pekerjaan idaman Anda. Semakin baik Anda mempersiapkan dan melakukannya, peluang Anda diterima untuk posisi yang dilamar semakin terbuka lebar. Akan tetapi, wawancara kerja dapat menjadi aktivitas yang mendebarkan, menakutkan, dan membebani bagi sejumlah pencari kerja. Tak heran, mereka terlihat gugup saat diwawancarai kerja. Terlebih, mereka yang kali