12 Tips Sukses Wawancara Kerja Lewat Telepon

Ilustrasi wawancara kerja via telepon

Beberapa perusahaan menggunakan wawancara kerja lewat telepon sebagai salah satu tahapan seleksi karyawan. Anda tetap bisa mengikuti wawancara ini meski sedang berada di luar kota atau sedang sibuk dengan aktivitas tertentu.

Tentunya, Anda perlu menyiapkan diri sebelum jadwal wawancara via telepon. Persiapan yang baik akan membantu Anda dalam menjelaskan kemampuan, nilai, dan pengalaman Anda.

Selain itu, persiapan juga akan membuat Anda tidak hanya berkata-kata namun juga bisa meyakinkan pewawancara.

Anda memang tidak bertatap muka dengan pewawancara, namun bukan berarti Anda bisa melupakan aturan wawancara.

Wawancara kerja melalui telepon justru bisa menjadi tahap seleksi yang berat. Karena Anda harus bisa tampil melebihi kandidat lain sementara Anda tidak bertemu dengan pewawacara.

Nah, untuk membantu Anda sukses di wawancara kerja lewat telepon, berikut 12 tips yang layak Anda praktikkan.

Loading...

1. Lakukan riset

Sebelum waktu wawancara, ketahui sebanyak mungkin informasi tentang calon perusahaan dan pekerjaan Anda. Anda bisa membaca kembali iklan lowongan kerja dan apa yang membuat Anda sesuai dengan posisi yang Anda lamar.

Pahami informasi dari website perusahaan, di mana kantornya, berita terbaru tentang perusahaan, apa yang dikerjakan oleh perusahaan serta apa saja produk atau pelayanan yang dimiliki.

Anda juga bisa mencari profil perusahaan dari berbagai media seperti LinkedIn dan Facebook.

2. Pastikan Anda mengangkat telepon

Anda tentu harus berhasil mengangkat telepon untuk wawancara kerja. Anda perlu siaga dan mempersiapkan diri.

Carilah tempat yang tenang dimana Anda bisa merasa nyaman dan tidak terganggu. Jika Anda sedang di luar rumah, carilah tempat yang tidak bising.

Jika Anda sedang bekerja, jangan angkat telepon ini di tempat kerja Anda. Atasan atau rekan kerja Anda bisa menganggu bahkan mengetahui bahwa Anda mencari pekerjaan baru.

Jika Anda berada di tempat kerja, pastikan Anda keluar ruangan sebelum telepon berbunyi. Carilah sudut yang tenang, tempat yang privat atau tempat yang baik untuk menerima telepon.

Mungkin saja Anda melewatkan telepon tersebut. Jika demikian, Anda bisa menjelaskan alasan Anda dan mengajukan kesempatan lain untuk wawancara kerja lewat telepon.

Jika pewawancara menanyakan waktu yang Anda inginkan untuk wawancara, pastikan Anda memilih waktu yang tepat.

Jangan mengajukan wawancara telepon saat biasanya Anda tidur, makan atau mengerjakan sesuatu. Pilihlah waktu terbaik sehingga Anda bisa melalui wawancara dengan baik.

3. Siapkan dokumen

Pastikan Anda mengingat tentang informasi pekerjaan atau perusahaan yang Anda lamar. Jika Anda tidak yakin bisa mengingat dengan baik, buatlah dokumen atau catatan kecil yang mudah untuk Anda akses.

Mempersiapkan informasi secara tertulis akan memudahkan Anda dalam merespon setiap pertanyaan pewawancara.

Di samping informasi perusahaan, Anda juga perlu memiliki salinan daftar riwayat hidup atau deskripsi pekerjaan sebelum wawancara dimulai.

4. Buat catatan saat wawancara

Ilusrasi mencatat

Jika memungkinkan, buatlah catatan selama atau setelah telepon selesai dengan segera. Catatlah nama dan jabatan orang yang menelpon Anda.

Anda juga perlu mencatat berkas atau tugas yang perlu Anda siapkan selama seleksi pekerjaan. Catat segala informasi penting.

Anda juga perlu mencatat pertanyaan yang tidak bisa Anda jawab selama wawancara, hal-hal yang membuat pewawancara kecewa atau pertanyaan yang diajukan pewawancara.

Anda tetap harus fokus untuk memberikan jawaban yang baik daripada menulis catatan. Jika Anda kesulitan, Anda bisa menulis catatan dengan segera setelah telepon berakhir.

Catatan akan membantu Anda untuk mempersiapkan wawancara tatap muka ataupun tahapan seleksi berikutnya.

5. Persiapkan jawaban Anda untuk pertanyaan umum

Jawaban ya dan tidak selama wawancara kerja lewat telepon akan mengakhiri wawancara dengan cepat. Di samping itu, jawaban ini tidak akan membuat Anda nampak menarik.

Siapkan jawaban yang akan Anda berikan untuk pertanyaan-pertanyaan wawancara yang umum. Anda juga perlu berlatih menjawab pertanyaan umum mulai sekarang.

Dengan persiapan yang matang, Anda bisa siap menghadapi wawancara kerja lewat telepon bahkan yang tidak terencana.

Gambarkan dengan kata-kata dan ceritakan kontribusi Anda atau hasil yang telah Anda capai. Jawaban ini bisa membuat Anda terlihat lebih menarik dari kandidat lain.

6. Tersenyum

Senyuman tidak hanya bisa Anda munculkan selama wawancara tatap muka. Selama wawancara kerja lewat telepon Anda juga perlu tersenyum.

Senyuman akan mengubah nada suara Anda secara otomatis dan secara tidak langsung memperlihatkan antusiasme Anda kepada pendengar.

Ingat, senyuman Anda bisa diketahui oleh pewawancara sehingga menimbulkan kesan positif. Anda bisa meletakkan cermin di dekat telepon Anda agar Anda ingat untuk tersenyum.

Sesekali Anda juga bisa melihat ke cermin untuk membantu Anda tersenyum selama wawancara.

Pastikan Anda tidak melihat ke cermin terlalu sering apalagi melihat ke cermin terus-menerus. Ketika Anda melihat ke cermin, Anda akan terlalu fokus pada bayangan Anda sendiri dan bukannya pada wawancara.

Melakukan hal tersebut juga bisa membuat Anda tersenyum berlebihan dan bahkan tidak wajar saat Anda berbicara.

7. Fokuslah pada bahasa dan suara Anda

Fokus menjawab interview via telepon

Kekuatan Anda hanyalah suara dalam wawancara telepon. Bicaralah dengan jelas, jangan terlalu cepat atau terlalu lambat serta gunakan bahasa yang positif.

Jangan mengatakan kebencian Anda kepada orang lain selama telepon.

Kata-kata yang Anda pilih, antusiasme, dan nada suara Anda akan membantu Anda melalui wawancara dengan baik.

Jangan merokok, makan, minum atau mengunyah permen karet selama wawancara kerja lewat telepon.

Anda bisa menyiapkan segelas air untuk mencegah mulut Anda kering. Tersenyumlah untuk membuat suara Anda berenergi.

Berhentilah sejenak sebelum mulai menjawab pertanyaan. Anda mungkin terkadang tergoda untuk menjawab segera setelah pertanyaan tersebut diajukan.

Selama wawancara telepon sebaiknya Anda diam sebentar untuk memikirkan jawaban yang tepat. Jangan sampai Anda berhenti di tengah kalimat atau memberi penyataan yang salah.

Anda bisa melatih suara sebelum wawancara dilakukan. Pastikan suara Anda menunjukkan kepercayaan diri dan terlihat jelas.

Satu jam sebelum Anda ditelepon, Anda bisa berbicara dengan teman atau saudara untuk pemanasan. Anda juga bisa bernyanyi dengan suara yang cukup keras.

Coba juga untuk melatih berbagai nada yang berbeda sebelum wawancara. Tahukah Anda bahwa para profesional melatih suara mereka sebelum berbicara?

Bernyanyi bisa menjadi cara yang tepat untuk berlatih dan pemanasan. Bernyanyi akan mengendorkan otot suara Anda serta memberi Anda energi selama wawancara.

Anda juga bisa meminum madu untuk menjernihkan suara dan melegakan tenggorokan Anda sebelum wawancara.

8. Jangan mendominasi percakapan

Beberapa orang berpikir bahwa jika mereka banyak bicara selama wawancara, mereka Anda berhasil. Sayangnya, pendapat ini tidak benar.

Semakin sedikit Anda berbicara maka Anda akan semakin banyak mendengar. Selanjutnya Anda bisa melewati wawancara telepon lebih baik.

Anda perlu mendengarkan pewawancara dengan baik dan hindari mendominasi percakapan. Memang Anda diminta untuk memberi jawaban selama wawancara, namun Anda juga harus menunjukkan bahwa Anda baik dalam mendengarkan.

Tunggulah sekitar tiga detik seblum mulai menjawab pertanyaan. Cara ini akan memberi waktu bagi Anda untuk berpikir dan menghilangkan kata-kata yang tidak perlu dalam percakapan.

Anda bisa menuliskan pertanyaan yang akan Anda ajukan selama wawancara, sehingga pastikan pensil dan kertas berada di dekat Anda.

Pertanyaan yang menunjukkan antusiasme akan Anda membantu meyakinkan pewawancara bahwa Anda tertarik untuk bekerja di perusahaan tersebut.

9. Jangan hanya menanyakan keuntungan

Wawancara kerja lewat telepon bukanlah waktu yang tepat untuk menanyakan tunjangan dan gaji.

Tahapan seleksi adalah waktu bagi Anda untuk meyakinkan atasan bahwa Anda harus menjadi kandidat yang dipertimbangan. Anda akan memiliki waktu sendiri untuk menanyakan tunjangan, gaji, atau fasilitas lain.

Perusahaan biasanya akan memberikan Anda penawaran kerja pada akhir tahapan seleksi. Oleh karena itu, Anda tidak perlu terburu-buru menanyakannya.

Sebelum saat penawaran tiba, Anda tidak memiliki kekuatan apa pun untuk menanyakan pertanyaan terkait hal-hal yang akan Anda dapatkan dari perusahaan.

Jika Anda menanyakan gaji atau tunjangan pada tahap awal seleksi, ini menunjukkan bahwa Anda hanya menginginkan keuntungan pribadi.

10. Tunjukkan ketertarikan

Ungkapkan ketertarikan Anda untuk melakukan wawancara langsung atau tahapan seleksi berikutnya.

Anda bisa menyatakan bahwa Anda senang berbicara dengan pewawancara. Katakan juga bahwa Anda tertarik untuk melakukan wawancara tatap muka dan menjelaskan kesempatan tersebut secara langsung.

Sebelum telepon ditutup, tanyakan apakah pewawancara masih memiliki pertanyaan tentang Anda.

11. Tanyakan tahapan berikutnya

Jangan menutup telepon tanpa mencari tahu tahap seleksi berikutnya. Terkadang pewawancara mulai mengakhiri wawancara namun tidak membicarakan tahapan seleksi berikutnya. Pada saat seperti ini Anda yang harus bertanya.

Anda harus bertanya mengenai tahapan seleksi berikutnya. Perlihatkan bahwa Anda antusias untuk menjalani tahapan seleksi berikutnya.

Anda juga bisa menanyakan di mana Anda akan mendapatkan hasil wawancara.  Apakah dikirim melalui email, sms atau hanya melalui website perusahaan.

Jika memungkinkan, Anda bisa meminta kontak orang yang bisa Anda hubungi terkait seleksi tersebut.

12. Ucapkan terima kasih

Sebelum telepon benar-benar ditutup, pastikan Anda telah mengucapkan terima kasih kepada pewawancara.

Anda juga bisa mengirim ucapan terima kasih setelah wawancara kerja lewat telepon berakhir. Hal ini memang tidak begitu umum, tapi lakukan jika memungkinkan.

Anda bisa mengirimkannya melalui email segera setelah wawancara telepon berakhir. Ini akan menunjukkan sopan santun sekaligus memberi nilai positif bagi Anda.

Penutup

Ke dua belas tips di atas akan memandu Anda melalui wawancara telepon. Lakukan persiapan mulai saat ini agar Anda bisa melalui wawancara kerja lewat telepon dengan sukses.

Anda memang tidak harus berpakaian formal atau pergi ke perusahaan yang mewawancarai Anda, namun ini justru lebih menantang dari wawancara tatap muka.

Kerahkan kemampuan Anda untuk bisa lebih menonjol dibandingkan kandidat lainnya. Good luck!

Loading...

Artikel Terkait: