Memiliki gaji bulanan yang kecil memang sangat merepotkan. Bukan hanya tak punya kesempatan menabung tetapi untuk melanjutkan hidup bulan depan pun terasa sangat sulit. Sebab gaji sangat cepat habis padahal baru pertengahan bulan, hingga akirnya hanya menumpuk utang di mana-mana.
Jika dipikir, memang betul kebutuhan hidup tiap bulan sangatlah besar sehingga sangat sulit rasanya bertahan jika gaji yang diperoleh kecil. Sebetulnya besar kecilnya gaji sangat relatif, karena sebanyak apapun gaji yang diperoleh tetap tak akan cukup jika tak mampu mengatur keuangan.
Agar tak makin tersiksa dengan gaji yang minim, yuk simak bagaimana cara mengatur gaji bulanan secara bijak berikut ini.
1. Buat Anggaran Pengeluaran Bulanan
Apakah gaji bulanan yang Anda dapatkan sangat kecil hingga rasanya tak sanggup melanjutkan hidup? Tunggu dulu jangan buru-buru pesimistis, lihat dulu bagaimana Anda mengatur keuangan bulanan.
Jika sebelumnya tak peduli uang habisnya ke mana, tahu-tahu saldo sudah habis saja, maka Anda sangat perlu membuat anggaran pengeluaran. Bisa saja gaji Anda sebetulnya cukup tetapi gaya hidup Anda yang kacau membuatnya tak mampu memenuhi semua keinginan Anda.
Coba buat daftar pengeluaran Anda selama satu bulan penuh. Tulis semuanya secara rinci dan detail. Jika sudah, pisahkan dalam tiga kelompok, yakni penting (primer), sekunder, dan tersier. Masukan semua pengeluaran ke dalam kategori tersebut.
Sudah? Lalu coret pengeluaran-pengeluaran yang tidak penting atau mendesak. Saat melakukannya jangan terlalu banyak berpikir. Yang penting disesuaikan saja antara kebutuhan dengan gaji bulanan yang Anda peroleh.
Bila Anda mampu mengatur pengeluaran sesuai anggaran, tak akan mungkin Anda merasa gaji sedikit dan tak cukup. Jadi buat anggaran mulai sekarang!
2. Batasi Pengeluaran
Untuk mengatur gaji bulanan yang kecil, sangat penting untuk menerapkan gaya hidup hemat. Bukan sekadar memangkas uang belanja dan tak lagi bisa hang out atau nongkrong seru-seruan bareng sahabat di kafe favorit, tetapi mengaturnya supaya pengeluaran sesuai anggaran.
Kalau sudah mendengar yang namanya hemat, pasti sudah pusing kepala duluan. Bagaimana tidak, kata hemat sangat identik dengan “tak boleh ini” dan “tak boleh itu”, sehingga rasanya hidup jadi tersiksa.
Hemat itu sebetulnya simpel saja, hanya berhati-hati dan bijak ketika membelanjakan uang sesuai kebutuhan bukan keinginan. Dan bukan berarti menyiksa diri.
Tentu hal ini sangat berbeda, hemat itu lebih fleksibel dan cermat mengatur keuangan sesuai situasi. Agar hidup tak makin tertekan dengan gaji yang minim.
Jika Anda mengira sikap hemat tak bisa menikmati hidup, Anda sangat keliru. Karena ada banyak sekali cara menikmati hidup tanpa perlu bersikap boros.
3. Jangan Lupa Menabung
Tak ada alasan untuk tidak menabung meskipun gaji yang diperoleh sangatlah minim. Sebab menabung menjadi langkah awal menyelamatkan kondisi keuangan yang belum stabil.
Saat gaji diterima, coba sisihkan sebagian untuk ditabung. Sesuaikan saja jumlahnya agar tidak bentrok dengan keperluan yang lain. Tak masalah jika yang bisa Anda tabung jumlahnya sedikit, yang terpenting lakukan secara rutin dan berkesinambungan.
Tapi ingat jangan pernah tergiur untuk menggunakan uang tabungan ini, jika tak ada keperluan yang mendesak. Ada baiknya untuk menyimpannya dalam rekening berbeda, atau menginvestasikannya. Jika ingin berinvestasi, pilihlah jenis investasi yang aman dan minim resiko agar tak semakin membebani Anda.
4. Cari Tambahan Penghasilan
Gaji yang minim kadang kala membuat batin tertekan. Jadi, agar tak semakin frustasi, cobalah untuk mencari penghasilan tambahan. Ada banyak pekerjaan atau kegiatan yang bisa Anda lakukan.
Misalnya saja dengan berbisnis online, berjualan pulsa, membuka toko di rumah, menjadi penulis freelance, dan masih banyak lagi peluang bisnis lainnya yang bisa Anda jalankan.
Lakukan sesuai minat dan kemampuan Anda, dan jalani dengan maksimal. Selain itu, perhatikan agar kerja sampingan tersebut tak mengganggu kinerja Anda di tempat kerja. Supaya keduanya bisa berjalan berdampingan dan penghasilan semakin bertambah.
Baca juga: 6 Cara Menghasilkan Uang dari Instagram
5. Hindari Utang
Siapa sih yang bisa terhindar dari utang, rasa-rasanya tak ada. Karena dengan utang Anda bisa mendapatkan barang dengan mudah tanpa harus merogoh kocek lebih dulu. Sebagai gantinya cukup mencicil sesuai harga barang setelah dikenakan bunga.
Tetapi bukan berarti Anda bebas berutang ke sana kemari tanpa memperdulikan apakah gaji Anda cukup untuk membayar tagihan utang tersebut. Tak mau ‘kan kalau hidup Anda dikejar-kejar utang terus-menerus?
Nah, karenanya pikirkan kembali apakah utang tersebut sangat penting dan apa urgensinya. Utang boleh-boleh saja tapi perlu diingat bahwa jangan sampai cicilan utang lebih dari 30% gaji bulanan yang Anda terima. Jika tidak, maka mengatur gaji bulanan Anda bisa kacau.
Bila sudah begitu untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari bagaimana? Tidak enak kan kalau gaji habis hanya untuk bayar utang. Maka jangan sampai cicilan utang bulanan lebih banyak dari gaji yang Anda terima.
Penutup
Meski tak gampang mengatur gaji bulanan yang kecil tetapi bukan berarti tak mungkin melakukannya. Lakukan dengan mengatur anggaran belanja lalu batasi pengeluaran yang kurang penting.
Jangan lupa juga untuk menabung dan mengurangi kebiasaan berutang, ya. Semoga bermanfaat!